Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah: Nestapa Rumah Putra Sangat Proklamator

    Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah: Nestapa Rumah Putra Sangat Proklamator

    KEDIRI - Menyikapi putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan terkait eksekusi terhadap rumah putra sang proklamator, Guruh Soekarno Putra, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kediri menyatakan bahwa ini adalah wujud dari kolaborasi oknum mafia tanah dan mafia peradilan yang saat ini masih beroperasi di Indonesia yang tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah baik pusat maupun daerah. 

    Masfuq Dhifa Ketua Bidang Hikmah IMM Kediri menegaskan, bahwa kolaborasi oknum mafia tanah dengan mafia peradilan harus segera di berantas, agar tidak menjadi "penyakit" Yang terus meresahkan warga negara, " tegas Dhifa, Kamis (3/8/2023)

    "Ketua Hikmah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kediri ini Menyayangkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang menetapkan eksekusi terhadap rumah Guruh Soekarno Putra Putra dari sang proklamator Indonesia, dan meminta kepala pengadilan negeri Jakarta Selatan untuk mengkaji ulang putusan tersebut, " tambah Dhifa.

    Selain itu, terkait maraknya kolaborasi jahat antara oknum mafia tanah dengan mafia peradilan.

    Dhifa juga berharap agar kejadian serupa tidak terjadi di masyarakat bawah yang sudah barang tentu tidak memiliki jaringan.

    "Dan, sejarah layaknya putra sang proklamator yang kebetulan beliau adalah Legislator di dapil daerah kami ini, " tutup Dhifa.

    kediri
    Prijo Atmodjo

    Prijo Atmodjo

    Artikel Sebelumnya

    Jelang HUT Kemerdekaan RI ke-78, Kodim 0812...

    Artikel Berikutnya

    Silaturahmi dan Sinergitas Bank Jatim dengan...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Musik Ramuan DJ Amel Zoya Bisa Buat Orang Joget dan Happy
    Konsolidasi Perhutani dan LMDH untuk Kemitraan Produktif
    Perhutani Probolinggo Ikut Berpartisipasi dalam Acara Underwater Clean Up di Pantai Tampora Situbondo

    Tags